Saturday, November 24, 2012

Filosofi Singkong dan Mentega

"Jadilah singkong, jangan jadi mentega".
Kenapa jangan?

Singkong itu kalau dibakar akan menjadi lebih enak, jika dibakar agak lama singkong akan menjadi lebih keras dan jika dibakar terus, singkong akan membara dan menimbulkan panas yang lebih panas dari apai yang membakarnya.

Sedangkan mentega, jika dibakar maka mentega akan segera mencair lalu menguap dan hilang

Pesan moral yang dapat diambil dari Singkong dan Mentega ini adalah:

  1. Dalam menjalani hidup janganlah mudah menyerah, jadilah seperti singkong jika mendapatkan cobaan. Jadilah orang yang lebih baik, lebih kuat dan tegar sehingga mampu mengalahkan cobaan tersebut.
  2. Jadilah seperti singkong jika bersikap, singkong itu alami, murah dan mudah didapat dimana saja. Orang yang alami dan tidak sombong akan memiliki ketahanan yang lebih lama ketimbang orang yang penuh dengan intrik dan sombong. Sikap alami dan rendah hati akan lebih dapat diterima oleh siapa saja sehingga akan bertahan sepanjang masa.
  3. Jangan menjadi seperti mentega. Mentega adalah analogi yang baik untuk menggambarkan orang yang gampang menyerah dan hancur dengan cepat.

No comments:

Post a Comment

Thank you to leave a comment for kuyusku. We will get back to you as soon as possible. Have a great day!

Solusi Usaha di Masa Pandemik COVID-19

Sudah lama ingin mengeluarkan uneg - uneg yang ada dalam kepala, tapi baru kali ini saya berkesempatan untuk menuliskannya di blog ini, sil...